Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tafsir Surah As-Syura Ayat 4-6

 

Tafsir Surah As-Syura Ayat 4-6

Tafsir Ayat 4

لَهُ مَا فِي السَّمَاوَاتِ وَمَا فِي الْأَرْضِ وَهُوَ الْعَلِيُّ الْعَظِيمُ (4)

“Milik-Nyalah apa yang ada di langit dan apa yang ada di bumi. Dan Dialah Yang Maha Agung. Maha Besar” (Q.S Al-Syura [42]: 4)

Yakni segala sesuatu adalah hamba-hamba Allah (عبيد له), milik-Nya serta berada di dalam kekuasaan dan pengaturannya. Allah adalah dzat yang Maha Agung dan Maha Besar sebagaimana disebutkan dalam ayat lain “Allah Maha Besar, Maha Tinggi” (Q.S al-Ra’d [13]: 9), dan “Dialah Maha Tinggi, Maha Besar” (Q.S al-Saba’ [34]: 23).

Tafsir Ayat 5

تَكَادُ السَّمَاوَاتُ يَتَفَطَّرْنَ مِنْ فَوْقِهِنَّ وَالْمَلَائِكَةُ يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَيَسْتَغْفِرُونَ لِمَنْ فِي الْأَرْضِ أَلَا إِنَّ اللَّهَ هُوَ الْغَفُورُ الرَّحِيمُ (5)

 

“Hampir saja langit itu pecah dari sebelah atasnya (karena kebesaran Allah) dan malaikat-malaikat bertasbih memuji Tuhannya dan memohonkan ampunan untuk orang yang ada di bumi. Ingatlah sesungguhnya Allah, Dialah Yang Maha Pengampun, Maha Penyayang” (Q.S Al-Syura [42]: 4)

Diriwayatkan dari Ibnu Abbas, al-Dhahak, Qatadah, al-Saddi dan Ka’ab bin Akhbar bahwa pecahnya langit tersebut karena sangat terkelunya langit atas kebesaran Allah swt. sementara malaikat, mereka memuji Allah dan memintakan ampunan kepada-Nya untuk orang-orang yang ada di bumi. Untuk menguatkan pendapat ini, Ibnu Katsir juga menyebut ayat lain yang berbunyi:

الَّذِينَ يَحْمِلُونَ الْعَرْشَ وَمَنْ حَوْلَهُ يُسَبِّحُونَ بِحَمْدِ رَبِّهِمْ وَيُؤْمِنُونَ بِهِ وَيَسْتَغْفِرُونَ لِلَّذِينَ آمَنُوا رَبَّنَا وَسِعْتَ كُلَّ شَيْءٍ رَحْمَةً وَعِلْمًا فَاغْفِرْ لِلَّذِينَ تَابُوا وَاتَّبَعُوا سَبِيلَكَ وَقِهِمْ عَذَابَ الْجَحِيمِ

Malaikat-malaikat yang memikul Arsy dan malaikat yang berada di sekelilingnya bertasbih dengan memuji Tuhannya dan mereka beriman kepada-Nya serta memohonkan ampunan untuk orang-orang yang beriman (seraya berkata), ‘Ya Tuhan kami rahmat dan ilmu yang ada pada-Mu meliputi segala sesuatu maka berilah ampunan kepada orang-orang yang bertaubat dan mengikuti jalan agama-Mu dan periharalah mereka dari azab neraka’” (Q.S Ghafir [40]: 7)

Dari tafsiran tersebut dapat kita pahami bahwa maksud malaikat meminta ampunan kepada manusia di bumi adalah untuk mereka yang beriman kepada Allah swt bukan untuk orang yang menentang-Nya. Sementara potongan ayat selanjutnya “Ala Innallaha Ghafur al-Rahim” yakni sebagai pemberitahuan tentang sifat Allah bahwa Ia adalah dzat Yang Maha Pengampun.

Tafsir Ayat 6

وَالَّذِينَ اتَّخَذُوا مِنْ دُونِهِ أَوْلِيَاءَ اللَّهُ حَفِيظٌ عَلَيْهِمْ وَمَا أَنْتَ عَلَيْهِمْ بِوَكِيلٍ (6)

"Dan orang-orang yang mengambil pelindung-pelindung selain Allah, Allah mengawasi perbuatan mereka. Adapun engkau (Muhammad) bukanlah orang yang diserahi mengawasi mereka" (Q.S Al-Syura [42]: 6)

Orang-orang yang mengambil perlindungan selain Allah adalah orang-orang musyrik. Allah-lah yang mengawasi perbuatan-perbuatan mereka, perbuatan mereka akan dicatat dan dihitung serta akan dibalas kelak dengan balasan yang setimpal. Sedangkan Nabi Muhammad bukanlah yang mengawasi mereka, tugas beliau adalah hanya untuk menyampaikan atau pemberi peringatan terhadap mereka.

Post a Comment for "Tafsir Surah As-Syura Ayat 4-6 "