Doa yang Dianjurkan Dibaca Sebelum Tidur
Maka dari itu, sebagai orang muslim kita memiliki salah satu senjata ampuh untuk melindungi diri dan jiwa kita dari gangguan setan yakni dengan cara berdoa sebelum tidur. Lantas seperti apa doa yang diajarkan oleh Rasulullah saw pada umatnya?
Imam Nawawi dalam kitab “Tibyan fi Hamalatil Qur’an” menjelaskan, sunnah hukumnya membaca ayat kursi, surah al-Ikhlas, al-Mu’awwidzatain dan ayat terakhir dari surah al-Baqarah.
Surah al-Ikhlas
قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ (1) اللَّهُ الصَّمَدُ (2) لَمْ يَلِدْ وَلَمْ يُولَدْ (3) وَلَمْ يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ (4)
“Katakanlah (Muhammad), Dialah Allah, Yang Maha Esa (1) Allah tempat meminta segala sesuatu (2) Allah tidak beranak dan tidak pula diperanakan (3) Dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia (4)” (Q.S al-Ikhlas [112]: 1-4)
Surah al-Falaq
قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ (1) مِنْ شَرِّ مَا خَلَقَ (2) وَمِنْ شَرِّ غَاسِقٍ إِذَا وَقَبَ (3) وَمِنْ شَرِّ النَّفَّاثَاتِ فِي الْعُقَدِ (4) وَمِنْ شَرِّ حَاسِدٍ إِذَا حَسَدَ (5(
“Katakanlah, Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai subuh (fajar) (1) dari kejahatan (mahluk yang) Dia ciptakan (2) dan dari kejahatan malam apabila telah gelap gulita (3) dan dari kejahatan (perempuan-perempuan) penyihir yang meniup pada buhul-buhul (talinya) (4) dan dari kejahatan orang yang dengki apabila dia dengki (5). (Q.S al-Falaq [113]: 1-5)
Akhir Surah al-Baqarah
آمَنَ الرَّسُولُ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْهِ مِنْ رَبِّهِ وَالْمُؤْمِنُونَ كُلٌّ آمَنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ وَقَالُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيرُ (285) لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ (286)
Terdapat banyak riwayat sahih yang menjelaskan bacaan-bacaan tersebut diantaranya ialah dari Abu Mas’ud al-Badri r.a bahwa Rasulullah saw bersabda:
الايتان من اخر سورة البقرة من قراهما فى ليلة كفتاه
“Dua ayat dari akhir surah al-Baqarah, barangsiapa yang membacanya di malam hari, maka hal itu sudah mencukupinya” (H.R Bukhari)
Dalam menanggapi maksud “hal tersebut sudah mencukupinya” pada hadis di atas, para ulama dari Ahli Ilmu ada yang menyatakan yakni cukup dalam menghiasi malamnya (dengan ibadah). Sementara menurut ulama’ lain menyatakan yakni cukup (selamat) dari sesuatu yang tidak disenanginya pada malam itu.
Adapun riwayat mengenai anjuran membaca surah al-Ikhlas ialah riwayat dari Siti Aisyah r.a, ia berkata:
كَانَ إِذَا أَوَى إِلَى فِرَاشِهِ كُلَّ لَيْلَةٍ جَمَعَ كَفَّيْهِ ثُمَّ نَفَثَ فِيهِمَا فَقَرَأَ فِيهِمَا {قُلْ هُوَ اللَّهُ أَحَدٌ} ، وَ{قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ الْفَلَقِ} ، وَ{قُلْ أَعُوذُ بِرَبِّ النَّاسِ} ثُمَّ يَمْسَحُ بِهِمَا مَا اسْتَطَاعَ مِنْ جَسَدِهِ يَبْدَأُ بِهِمَا عَلَى رَأْسِهِ وَوَجْهِهِ وَمَا أَقْبَلَ مِنْ جَسَدِهِ يَفْعَلُ ذَلِكَ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ.
“Ketika Nabi (Muhammad) hendak beranjak ke tempat tidurnya pada setiap malam, beliau menyatukan kedua telapak tangannya, lalu beliau meniup didalamnya dan membaca di dalamnya ayat Qul Huwallahu Ahad dan Qul’audzu Birabbil Falaq serta Qul’Audzu Birabbinnas. Setelah itu, beliau mengusapkan kedua tangannya tersebut terhadap seluruh tubuhnya yang dapat dijangkau. Beliau memulainya dari anggota kepala, wajah dan pada anggota tubuh bagian depannya. Beliau ulangi hal itu sampai tiga kali.”
Dalam riwayat lainnya juga dipertegas bahwa Uqbah bin Amir r.a pernah diwasiati oleh Rasulullah saw dengan wasiat, “Janganlah engkau lewatkan malammu kecuali dalam malam tersebut dibacakan Qulhuwallahu Ahad dan Muawwidzatain. Aku tidak pernah melawati malamku kecuali aku membacanya.” (H.R Ahmad dalam kitab Musnadnya)
Jadi, alangkah baiknya apabila seseorang yang hendak tidur untuk membaca bacaan-bacaan sebagaimana disebutkan di atas terlebih dahulu agar terjauh dari godaan setan, jin dan manusia yang hendak mencelakakannya serta agar tetap selalu berada di dalam lindungan Allah swt.
Post a Comment for "Doa yang Dianjurkan Dibaca Sebelum Tidur"